RIDDLE INDONESIA #28
“Chatting.”
Aku punya kenalan seorang gadis dari sosial
media. Kami menjadi dekat dan sering Private Message satu sama lain via inbox
karena kami sering membahas topik yang sama di sebuah grup. Dia gadis baik,
orangnya juga lucu, bahkan dilihat dari foto yang dia jadikan profile, dia
sangat manis.
Suatu hari, dia membuka percakapan lagi via
inbox. Aku yang kala itu kebetulan sedang online tentu langsung membukanya.
"Eh, Minta nomor hape dong, biar bisa
telfonan.” Pintanya padaku.
Setelah berpikir sejenak. Pada akhirnya akupun
memberikan nomerku. Tak selang beberapa lama, handphoneku berbunyi. Dia
benar-benar menelfonku.
"Halo?" tanyaku.
Dia tidak menjawab. Yang aku dengar hanyalah
isakan tangis yang sendu. Seketika itu aku langsung khawatir.
"Apa kau baik-baik saja?" Tanyaku
kepadanya.
Detik berikutnya aku terkejut karena tiba-tiba
suara tangisan itu berubah menjadi tawa yang keras. Aku tidak bisa
mendeskripsikannya, namun yang jelas tawa itu membuatku merinding. Karena
Perasaanku tidak enak, akupun memutuskan panggilan itu.
Aku menatap layar handphone ku sebentar. Sembari
masih terheran-heran dengan apa yang barusaja terjadi.
Beberapa saat kemudian handphoneku berdering
lagi. Ternyata dia menelfon lagi. Aku yang awalnya ragu pada akhirnya
mengangkat kembali panggilan itu. Kemudian dia menjelaskan kalau barusaja kedua
adiknya ada di kamarnya dan tengah bermain.
"Oh begitu." Jawabku.
Kemudian setelahnya, kami kamipun asyik mengobrol
selama berjam-jam.
Besoknya, aku tengah memasak mie instan di dapur
sembari mengingat ingat obrolan kami tadi malam. Yah, dia gadis yang sangat
lucu, suaranya manis lagi. Aku terkekeh pelan, aku mengingat janjinya bahwa
kita bisa ngobrol lagi hari ini. Well, meskipun tidak secara langsung, tapi
telfonan dengan seorang gadis kan juga menyenangkan.
Beberapa saat setelah aku memikirkannya, bak dicinta ulam tiba, suara telfon
berdering. Dengan cepat aku pun menghampiri dan mengagkatnya.
"Halo?" tanyaku.
‘Hai.’ Sapa orang
diseberang. Yah, gadis itu menelfon lagi. Aku langsung mengenalinya dari
suaranya.
“Hehehe.. maaf Aku sedang memasak.” Ujarku
padanya. Sembari tertawa kikuk.
Namun alih-alih menjawab. Yang aku dengar adalah
suara teriakan keras setelahnya. Aku mengernyitkan dahi, kenapa gadis ini tiba
tiba berteriak?
Aku berniat bertanya.
“Kau tidak apa ap—“ TUUUT
Aku menutup panggilan itu dan menghampiri kompor
yang meluap karena ditinggal. Sembari mematikan kompor, aku mengambil serbet.
Menenangkan jantungku yang berdetak kencang, aku
bersumpah untuk tidak akan menerima panggilan dari gadis itu lagi
Ham-sama,
Ham-sama,
Bisa
Memecahkannya? Jawab Di Kolom Komentar
Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
si cewe mengidap split personality disorder, PTSD, atau schizophrenia
ReplyDeleteAku juga mikir gini. Dia PTSD atau nggak skizofrenia. Pikiran dan jiwanya lagi dihasut suara-suara yg mengiang di kepala dan si cewek berusaha memberontak, sampe nangis2 karna gak kuat
DeleteTapi mungkin nggak, kalau dia tahanan rumah atau semacamnya?
DeleteKetemu deh, petunjuknya. Pas saya perhatiin lagi, petunjuknya ada di chatnya. Di foto profil si 'Aku'. Jadi menurut saya, gadis itu nggak pernah ada. Cuma khayalan atau kepribadian lain dari si 'Aku'.
Deletestalker? Berteriak melihat kompor yang meluap?
ReplyDeleteApa ditelfon pertama si cewe (panggil kakak aja) ngebunuh adeknya yg pertama? Mungkin main yg dimaksud main pisau ato apa gt. Baru di telfon ke 2 dia jelasin kalo adeknya lagi main. Trus ditelfon ke 3 yg nelfon adeknya yg kedua gegara dia mau dibunuh sama si kakakny yg minta no telfon dari inbox nya.. cmiiw yak:v
ReplyDeleteMaybe dia semacam penculik psiko gitu? kan byk tuh
ReplyDeletenah tapi anehnya kok gak dikurung tuh sandra kalo emg diculik
anggep aja dia punya keluarga yg punya kelainan psiks
Si cewek ada di rumahnya si cowo... Terbukti ada kompor menyala bertepatan si cewe yg lagi masak
ReplyDeleteItu namanya chattan dengan diri sendiri, soalnya yang ngechat sama yang dichat foto profilnya sama persis wkwkwk....
ReplyDeleteSi cewek ini sebenarnya cowok punya kepribadian ganda dia itu chat2 an sama dirinya sendiri buktinya ada di PPnya yang sama,terus sebenarnya saat dia masak mie dia berteriak karena melihat kompor nya terbakar gara2 dia chat chat an sama dirinya sendiri yang pakek 2 nomer beda
ReplyDeleteBtw itu kemungkinannya aja
yg komen PP sama itu apaan sih, kan di Facebook Messenger emang kaya gitu, itu tanda kalau penerima pesan udah Nge Read Pesan dari Pengirim, ibaratkan kalau di WA itu sama kaya 2 Centang Biru
ReplyDeleteYap betul, niatku cari jawaban di komentar malah kesel sama komenan bahas PP wkwk
Deletebelum kejawab ya jadinya?
DeleteJelasin sistemnya
DeleteTanda pesan udah di read cuma 1?
Delete‘Hai.’ Sapa orang diseberang maksudnya gimana?
ReplyDeletetelepon yang kedua telepon rumah kah? kok cewenya tau nomornya?
ReplyDeleteIn My Opinion: Gadis yang telepon sedang menyandera perempuan
ReplyDeleteTelepon 1:
Tangis (sandra) >> Tawa keras (Gadis telp)
Telepon 2: (normal, sandra sudah dibungkam)
Telepon 3:
"Hai" (Gadis telp) >> "Teriak" (Sandra minta tolong) >> telp putus
Di telepon yang pertama, si gadis tertawa keras untuk menutupi suara tangis sandera
DeleteItu dirinya sendiri
ReplyDelete