RIDDLE
INDONESIA #161
“BERKUNJUNG”
Aku berdandan rapi hari ini. Alasannya adalah
karena aku hendak berkunjung ke rumah saudari perempuanku untuk pertama kali.
Rumahnya memang jauh jadi aku harus berkendara pagi-pagi untuk sampai disana.
Kami ingin merayakan ulang tahunnya yang ke 18
dan merayakan juga keberhasilannya lolos masuk seleksi perguruan tinggi. Yah,
dia sudah berusaha sekeras mungkin demi momen ini
Sesampainya di rumah saudariku itu, aku
memarkirkan mobil di halaman depan. Sebentar menyapa tetangganya yang kulihat
sedang menyirami bunga. Kemudian tanpa menunggu apapun aku pun membuka pintu
rumahnya dan masuk. Aku menghirup aroma mint khas kediaman saudariku itu.
“Nat? Kakak disini.” Ujarku.
Namun hening tidak ada suara.
“Nat?” tanyaku.
Aku kemudian melangkahkan kakiku ke lantai dua.
Di lantai itulah. Betapa terkejutnya aku saat aku melihat adikku yang sudah
terbujur tak berdaya di kasurnya.
Aku sesegera mungkin menghampiri kasur itu dan
mendapati adikku sudah meninggal.
“Astaga!” Teriakku.
Aku panik. Aku pun langsung meraih Handphone
miliknya dan berniat menelfon polisi. Disitulah saat aku melihat chat dari
pacarnya yang bertuliskan
‘Perempuan
berisik! Ku harap kau mati saja’
Mengabaikannya sejenak. Aku langsung menelfon
polisi.
Tatkala polisi datang, aku terduduk di tangga. Ini pasti ulah pacarnya yang brengsek!
Ham-sama,
Kau Bisa
Memecahkannya? Jawab Di Kolom Komentar
Yth Pembaca,
Mohon untuk tidak meng-copas artikel di blog ini sembarangan. Buatnya susah gan. Kalau mengutip boleh, tapi mohon sertakan sumber. Terima kasih.
Mohon untuk tidak meng-copas artikel di blog ini sembarangan. Buatnya susah gan. Kalau mengutip boleh, tapi mohon sertakan sumber. Terima kasih.
Kakaknya mencurigakan kemungkinan besar dia pembunuhnya.
ReplyDeleteDi awal paragraph dia berkata bahwa ini kunjungan pertamanya. Namun di paragraph ketiga dia terlihat tidak asing dengan rumah dilihat dari dia mengenali aroma mint khusus rumah Nat.
Dan anehnya lagi saat pertama tiba dia langsung membuka pintu tidak seperti orang bertamu, seakan-akan dia sudah tahu bahwa pintu tidak terkunci.
Bisa jadi dia membunuh Nat kemudian dia "datang" seakan Akan menemukan Nat yang terbunuh Dan menjadi saksi utama sebagai alibi.