v The Holder Series Chapter 106 : The Holder Of Intuition | UNSOLVED INDONESIA

The Holder Series Chapter 106 : The Holder Of Intuition

From theholders.org

Translated By Admin

Di kota mana pun, di negara mana pun, pergilah ke rumah sakit jiwa atau rumah rehabilitasi mana pun yang bisa kau datangi. Ketika Kau mencapai meja depan, mintalah untuk mengunjungi seseorang yang menyebut dirinya "Penjaga Intuisi" [The Holder Of Intuition].

Resepsionis akan berdiri dan membawamu ke pintu putih tertutup, tetapi tidak akan membukanya. Kau juga tidak akan bisa membuka pintu tersebut.

Yang harus kau lakukan, adalah ikut kembali ke meja depan ketika sang resepsionis yang mengantarmu memutuskan untuk kembali. Kepada orang yang sama, Ulangi permintaamu dan tunggu dengan tenang sampai sang resepsionis tersebut mengambil kumpulan kunci dari meja.

Kumpulan kunci itu, akan terdiri dari dua puluh kunci, dengan berbagai ukuran, bentuk, dan warna. Jika Kau kembali ke pintu tanpa bertanya lebih lanjut, Kau tidak akan tahu kunci mana yang bisa digunakan untuk membuka pintu tertutup itu (camkanlah bahwa gagal membuka pintu karena menggunakan kunci yang salah, akan berakibatkan kematianmu)

Itulah kenapa ketika kau menerima kunci dari sang resepsionis, bertanyalah dengan kalimat yang spesifik : “Bolehkah aku meminta potongan terakhir dari teka-teki ini?”

Pertanyaanmu itu, akan memantik sang resepsionis untuk memintamu menjulurkan tangan. Tanpa persetujuanmu, dia lalu akan mengukir garis lurus di pergelangan tanganmu menggunakan pisau cukur. Garis yang akan dia buat, akan dimulai dari siku bagian dalam hingga telapak tangan.

Setelah selesai, dia kemudian akan duduk kembali dan terdiam. Dalam diamnya itu, kau boleh memilih untuk bertanya : "Bagaimana caraku untuk menemukan kebenaran?"

Dia lalu akan menjawab, "Meskipun kebenaran sulit dipahami, Kau sekarang akan terbantu untuk menemukannya,".

Kala urusanmu dengannya sudah selesai, dia akan menghilang begitu saja dari hadapanmu dan membiarkanmu sendiri.

Lihatlah bekas lukamu dan kau akan mendapati bahwa garis luka itu akan berhenti mengucurkan darah dan seketika bersinar dengan sinar putih menyilaukan. Inilah hal yang akan membantumu : Pilihlah salah satu kunci untuk kau pegang,  jika kunci yang kau pegang adalah kunci yang benar (untuk membuka pintu) maka cahaya silau itu akan kembali. Alih-alih, jika kau memegang  kunci yang salah, garis lukamu itu akan menjadi kemerahan dan mengucurkan tetesan darah yang sangat deras.

Ada 20 kunci dan hanya ada 1 yang benar. Kau harusnya cukup paham apabila kau secara berurutan terus menyentuh ke 19 kunci yang salah, maka kau akan mati kehabisan darah—Meskipun begitu, kau harus tetap menemukan kunci yang benar agar kau dapat melanjutkan perjalanananmu.

Asumsikan kau menemukan kunci yang benar dalam 3-10 percobaan pertama, jika kau sudah menemukannya, gunakanlah kunci itu untuk membuka pintu putih yang kau datangi tadi.

Lewati pintu dan kau akan menemukan dirimu berada di ruangan putih melingkar dengan dua puluh pintu lagi. Sekali lagi, gunakan lukamu itu untuk menemukan jalan yang benar. Arahkan tanganmu ke masing-masing pintu secara bergantian, sehingga cahaya putih itu kembali bersinar dan menunjukan pintu yang benar.

Masukilah pintu itu dengan mantap—pintu yang salah, akan mengarahkanmu ke sebuah lubang tanpa dasar dan kau akan mengalami kejatuhan abadi.

Dibalik pintu yang benar, bagaimanapun, kau akan kembali melihat meja resepsionis yang sama seperti saat kau datang ke tempat ini. Yang berbeda adalah, seorang wanita berjas merah akan duduk di meja sebagai pengganti resepsionis.

Dia akan memintamu untuk menunjukkan bekas lukamu. Dia lalu akan menggosok jari telunjuk dan jari tengahnya di sepanjang luka tersebut, dan membuatnya bersinar semakin terang saat disentuh. Sensasi itu akan diiringi dengan sensasi dingin yang begitu kuat sehingga membuat tanganmu kaku dan sakit.

Tahanlah sensasi itu dan Jangan bergerak, betapapun ekstrem rasanya. usahakanlah berdiri di sana, setenang mungkin, sampai dia selesai.

Kala selesai, dia akan berbalik dan meninggalkan ruangan.tersebut. Jangan ikuti dia, atau pencarianmu sejauh ini akan sia-sia karena kau akan mati dengan kematian yang menyakitkan yang tak terbayangkan.

Melihat kembali ke meja, Kau akan menemukan secarik kertas yang ditinggalkan wanita itu. Kertas itu akan bertuliskan "Setiap kali kehilangan arah, kau kini akan mampu menemukan arah yang benar."

Luka tersebut, adalah Obyek 106 dari 538.

Sang holder mempercayakan obyek itu padamu dengan harapan luka tersebut mampu menujukan jalan yang benar ketika kau sangat membutuhkannya.

Baca The Holders Series Lainnya

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

0 Response to "The Holder Series Chapter 106 : The Holder Of Intuition"

Post a Comment