v Kasus Aneh Menghilangnya Madeleine McCann Yang Berusia 3 Tahun | UNSOLVED INDONESIA

Kasus Aneh Menghilangnya Madeleine McCann Yang Berusia 3 Tahun

Hilangnya Madeleine McCann pada tahun 2007 terus membingungkan para detektif 14 tahun kemudian. Apa yang akan admin ceritakan dibawah, adalah situasi yang terjadi pada malam dia menghilang—dan helter skelter pasca tragedi tersebut.

Kisah Menghilangnya Madeleine McCann

Pada tahun 2007, Kate dan Gerry McCann membawa anak-anak mereka  (Madeleine yang berusia tiga tahun dan saudara kembarnya yang berusia dua tahun) berlibur di sebuah resor di Praia da Luz, Portugal.

Malam hari pada tanggal 3 Mei 2007, ketika pasangan orang tua itu pergi untuk makan malam bersama teman-temannya di restoran pada pukul 20:30, mereka meninggalkan Madeleine dan saudara-saudaranya di kamar karena mereka tertidur.

Kate dan Gerry tidak khawatir sama sekali, pasalnya lokasi apartemen dan restoran memang tidak terlalu jauh. Mereka pun beberapa kali memeriksa keadaan anak-anak mereka yang sedang tertidur disepanjang makan malam.

Sayangnya, saat Kate memeriksa anak-anaknya lagi pada pukul 10 malam, dia menyadari kalau Madeleine sudah tidak ada di kamar. Kate yang panik kala itu langsung mengabari suaminya dan menjelaskan apa yang terjadi.

Semenjak saat itulah, Madeleine McCann, yang berusia 3 tahun tidak pernah terlihat lagi.

Apa yang terjadi dengan Madeleine McCann?

Polisi yang menangani kejadian ini pun langsung melakukan olah TKP. Berdasarkan keterangan beberapa saksi, mereka pun langsung menemukan tersangka pertama mereka.

Salah satu tersangka pertama hilangnya Madeleine adalah seorang pria berusia 33 tahun bernama Robert Murat. Dia adalah seorang konsultan real estate Inggris-Portugis yang tinggal di dekat apartemen keluarga McCann.

Menurut keterangan seorang saksi, sekitar pukul 21:15 malam itu, seorang pria terlihat berjalan ke arah tempat Murat sembari menggendong seorang anak.

Tentu saja, pada saat itu, tidak ada yang tahu Madeleine bahkan hilang, atau bahwa anak yang digendong mungkin adalah Madeleine itu sendiri. Sayang, karena tidak ada bukti kuat untuk mengaitkan Murat dengan kasus tersebut, statusnya sebagai tersangka kemudian dicabut (anak yang diklaim terlihat digendong dan dibawa ke tempat Murat pun tidak pernah terbukti btw)

Empat bulan setelah hilangnya Madeleine, polisi Portugis menetapkan orang tua Madeleine ke daftar tersangka. Hal ini didasari karena beberapa polisi percaya gadis itu telah meninggal di apartemen mereka, dan bahwa dugaan penculikan anak sepenuhnya dibuat untuk menutupi kematian Madeleine yang ‘tidak sengaja’ dilakukan oleh orang tuanya sendiri..

Keputusan itu mungkin terlihat sangat kejam dan tidak berperikemanusiaan, mengingat keluarga McCann yang barusaja kehilangan anaknya, kemudian malah dituduh sedemikian rupa. Namun pihak berwenang memiliki alasan untuk mempertimbangkan mereka sebagai tersangka. Rupanya, dua anjing pelacak telah dibawa ke TKP oleh polisi pada Juli 2007.

Satu anjing dilatih secara khusus untuk mendeteksi darah manusia—atau, aroma mayat. Hewan-hewan itu diketahui berjalan melalui banyak lokasi, dan memberikan respon kuat tatkala berada di dua lokasi saja; yang pertama adalah ketika ada di dalam apartemen McCann, dan yang kedua adalah saat berada di dekat mobil Renault Scenic yang disewa keluarga McCann 24 hari setelah putri mereka hilang.

Pihak berwenang Portugis dengan demikian berteori bahwa Gerry dan Kate McCann mungkin telah menyembunyikan mayat putri mereka, memalsukan penculikan, dan menempatkan tubuhnya ke dalam mobil beberapa minggu kemudian. Dengan mayat yang belum ditemukan, polisi yakin dua orang dewasa tersebut menyembunyikan mayat di lokasi yang belum diketahui.

Adapun motif di balik tindakan berdarah dingin yang dituduhkan kepada keluaraga McCann, itu cukup biasa: kecelakaan dan ketakutan akan penjara. Teori tersebut berpendapat bahwa Gerry dan Kate McCann (yang keduanya adalah dokter) memberi putri mereka terlalu banyak obat penenang untuk tidur.

Karena malam itu mereka hendak menghadiri makan malam dengan teman dan ‘tidak mau diganggu’, membuat mereka memberikan obat tersebut kepada Madeleine (niatnya biar Madeleine tidur nyenyak sampai pagi, tapi Madeleine yang overdosis pada akhirnya bablas)

Mereka yang takut ditangkap dan dipenjara atas ‘ketidak sengajaan’ mereka itu, kemudian memalsukan sekenario menghilangnya Madeleine. Polisi bahkan sempat melakukan analisis rambut dan serat dari mobil dan apartemen keluarga McCann—Hasil dari analisis itulah yang kabarnya meyakinkan kepolisian Portugis untuk menetapkan Gerry dan Kate McCann sebagai tersangka.

Sayangnya, itu bukanlah keputusan final.

Menanggapi penetapan keluarga McCann sebagai tersangka, John Lowe dari Forensic Science Service (FSS) Inggris, mengatakan bahwa 15 dari 19 komponen profil DNA Madeleine memang ditemukan di mobil sewaan tersebut. Meskipun demikian, dia masih menawarkan keraguan yang masuk akal atas kesimpulan polisi.

Dia mengatakan bahwa menurut perhitungan, akan ada (kurang lebih) 50 persen kesamaan komponen DNA Madeleine dari setiap orang tua. Hal tersebut, tentu saja bisa memberikan kesimpulan palsu apabila yang diambil dari mobil sewaan adalah komponen DNA serupa dari Madeleine dengan salah satu orang tuanya atau bahkan keduanya. Oleh karena itu, pertanyaan akan kecocokan asli atau kecocokan secara kebetulan, pada akhirnya tidak dapat terjawab.

Pada Juli 2008, karena tidak ada bukti lain yang bisa digali, polisi Portugis pada akhirnya mencabut status terangka dari Kate dan Gerry McCann.

(Kate dan Gerry McCann)

Teori Alternatif atas Menghilangnya Madeleine

Sementara itu, terlepas dari kasusnya yang belum terpecahkan 14 tahun kemudian, orang-orang mulai mencoba menganalisa dan memberikan teori Alternatif akan apa yang sebenarnya terjadi kepada Madeleine McCann.

Satu teori berpusat pada adanya upaya pencurian gone wrong. Dalam teori ini, Madeleine dikatakan telah diculik setelah bangun dan menyaksikan ada beberapa pencuri yang masuk ke apartemen keluarga McCann. Scotland Yard memang tidak mempertimbangkan teori ini, karena kemungkinan besar skenario seperti itu akan membuat perampok bertindak panik dan dengan demikian meninggalkan petunjuk yang jelas.

Meskipun begitu, polisi tercatat sempat mengidentifikasi empat penduduk Praia da Luz yang tampaknya memiliki keterkaitan dengan kasus menghilangnya Madeleine McCann. Mereka diketahui sempat terlihat di sekitar apartemen sebelum kemudian menghilang. Orang-orang itu sempat diinterogasi pada tahun 2014 tetapi dibebaskan ketika Scotland Yard berhasil memvalidasi alibi mereka pada waktu kejadian.

Mantan ketua serikat petugas Policia Judiciaria, Carlos Anjos, mengatakan bahwa teori perampokan ini adalah hipotesis yang salah :

"Teori pencurian ini tidak masuk akal," katanya. “Bahkan tidak ada dompet yang hilang, tidak ada televisi yang hilang. Yang hilang hanyalah seorang anak, sementara setiap harta benda masih ada pada tempatnya.”

Teori lain, mengatakan bahwa Madeleine diculik oleh seorang pedofil lokal. Laporan pada tahun 2009 menemukan bahwa wilayah tersebut telah "dibanjiri dengan pedofil" pada saat Madeleine McCann menghilang. Satu sumber mengatakan pada saat itu, “Ada 38 sex offender yang diketahui di berkeliaran Algarve (nama provinsi tempat Praia da Luz berada). Daerah itu menjadi magnet bagi para pedofil karena merupakan daerah wisata.”

Sumber itu melanjutkan, “Ada tujuh serangan seksual yang melibatkan anak-anak turis di Algarve dalam empat tahun terakhir. Mereka semua memiliki modus operandi yang sama dengan hilangnya Madeleine—yaitu, pembobolan di sebuah apartemen, dimana anak-anak itu diculik, sebelum kemudian dianiaya. Lima kasus terjadi sebelum penculikan Madeleine, dan dua setelahnya. Satu terjadi sebulan sebelum Madeleine menghilang.”

Anehnya, mantan anggota parlemen bernama Sir Clement Freud—yang memiliki rumah liburan di Praia da Luz dan mengenal keluarga McCann, kemudian dinyatakan sebagai pedofil.

Salah satu mantan korbannya mengatakan bahwa dia merasa "tidak nyaman" ketika dia menyadari bahwa Sir Clement punya hubungan dengan orang tua Madelaine. Mantan korbannya tersebut mengatakan bahwa : "Tidak akan ada orang lain yang mengira bahwa Freud mampu melakukan pelecehan dan pemerkosaan. Nyatanya, dia melakukannya pada diriku."

Adapula teori yang mengatakan bahwa Madeleine pergi keluar setelah bangun, dan ditabrak mobil. Dalam teori ini, ada kemungkinan sopir bisa saja panik dan kemudian memutuskan untuk  membuang mayatnya.

Sayangnya teori ini sangat sukar dipercaya karena tipis kemungkinannya Medeleine akan berbuat seperti itu. Sangat tidak masuk akal membayangkan gadis itu mengembara ke dalam kegelapan, menuju ke jalan raya, daripada menuju area restoran yang meriah?

Jaringan Pedangangan Anak?

Teori yang paling menarik tentu saja, menunjuk ke arah perdagangan anak. Gadis-gadis yang dikabarkan cocok dengan deskripsi Madeleine McCann, dikabarkan telah terlihat di berbagai tempat dari Eropa hingga Afrika.

Pada tahun 2008, polisi tercatat tengah menyelidiki seorang pemimpin yang mengklaim bahwa Madeleine McCann diculik atas perintah jaringan pedofilia yang berbasis di Belgia.

Kelompok itu diduga memesan seorang "gadis muda", dan bahkan mungkin telah mengambil foto McCann sebelumnya untuk ‘menjual’ penampilannya. Teori serupa mengatakan bahwa ada kemungkinan Madeleine diculik dan dibawa ke Lagos Marina, yang berada di dekat hotel, sebelum kemudian dibawa ke perahu menuju Maroko.

Foto-foto samar beserta desas-desus bahwa Madeleine ada di Maroko, rupanya sangat meyakinkan keluarga McCainn sehingga Kate dan Gerry dikabarkan sempat melakukan perjalanan kesana demi mencari Madeleine yang hilang. Yang paling menakutkan, tentu saja karena Maroko diketahui merupakan pusat dari rute perdagangan manusia yang populer ke Mauritania.

“Jalur Mauritania tentu saja memungkinkan,” kata mantan detektif Scotland Yard Colin Sutton. “Jika seseorang ingin memasukkan anak berusia tiga tahun ke Afrika, itu adalah rute yang jelas. Infrastruktur dan kontak untuk penyelundupan manusia jelas ada di sana.”

Pada akhirnya, kisah Madeleine McCann adalah salah satu kisah orang hilang aneh yang tidak diketahui akhirnya. Entah karena kematian yang tidak disengaja, penculikan, atau perdagangan seks, anak itu tetap saja menghilang tanpa jejak.

Selebihnya, tentu saja masih menjadi misteri (hingga hari ini)

(Yang berbaju merah adalah foto asli Madeleine McCann, sedangkan yang berbaju biru adaah CG atau computer generated atas seperti apa rupa Madeleine apabila dia berusia 9 tahun)

Baca Juga :

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

0 Response to "Kasus Aneh Menghilangnya Madeleine McCann Yang Berusia 3 Tahun"

Post a Comment