v The Holders Series Chapter 296 : The Holder Of The Noose | UNSOLVED INDONESIA

The Holders Series Chapter 296 : The Holder Of The Noose

From theholders.org

Translated By Admin

Di kota mana pun, di negara mana pun, pergilah ke rumah sakit jiwa atau rumah rehabilitasi mana pun yang bisa kau datangi sendiri. Ketika Kau sampai di meja depan, mintalah untuk mengunjungi seseorang yang menyebut dirinya "The Holder of the Noose" atau “Sang Pemegang Tiang Gantungan”

Jika pekerja disana mengabaikanmu, pergilah. Ini belum waktunya melakukan pencarian. Namun, jika pekerja itu nampak lemas menatapmu, segera tutup mata. Keributan pekerja lain yang gemerisik kebingungan akan segera terdengar. Suara-suara itu akan mengumpatimu, menanyakan apa yang terjadi.

Tetap tutup matamu dan jangan menjawab. Asumsikanlah apabila kau membuka mata ketika suara-suara masih ada, kau akan mengalami nasib yang sangat buruk dan tak bisa dibayangkan. Ketika semua diam, artinya itu aman; barulah kau boleh membuka matamu. Jika semua sesuai arahan, maka kau akan berada di depan sebuah tangga.

Naikilah tangga tersebut. Saat Kau melakukannya, suara yang meminta bantuan akan terdengar di bawah tangga yang baru kau lewati. Jangan abaikan suara-suara ini. Sebaliknya, balas dengan tenang, "Aku tidak bisa membantumu sekarang."

Jika tangisan pertolongan terus berlanjut, diamlah dan terimalah nasib buruk yang akan menimpamu. Jika tangisan berhenti, maka lanjutkan perjalanan.

Akhirnya, kau akan sampai di pintu yang diukir dengan simbol unik. Di bagian bawah pintu, adalah sebuah belati. Untuk mendapatkan akses ke ruangan, kau harus mengukir simbol di salah satu tanganmu. Simbolnya haruslah sama seperti yang ada di pintu.

Setelah selesai, sentuh kenop dengan tangan yang sama. Pintunya haruslah terbuka. Jika tidak, pasrahlah karena tidak ada lagi yang bisa menyelamatkanmu atas sesuatu yang akan berhembus dari bawah tangga.

Apabila pintu terbuka, bagaimanapun, kau akan disambut dengan pemandangan seorang anak perempuan dan laki-laki, yang tengah dijerat oleh tali di leher. Tangan mereka terikat di belakang dan mereka akan berdiri di atas kursi masing-masing. Kursi itu nampaknya adalah satu-satunya benda yang mencegah mereka mati gantung diri.

Dekati mereka namun abaikan si gadis, dan tanyakan pada anak laki-laki, "Apa yang terjadi dengan yang lain?"

Katakan hal lain, dan kau akan selamanya menyesal tidak menggantung diri dengan jerat selagi bisa. Semisal kau mengatakan pertanyaan yang benar, bocah itu akan berbicara tentang bagaimana "pengunjung" lainnya hilang dan dilupakan seiring berjalannya waktu.

Kisah itu akan membuat jiwamu merasa kasihan, jijik, dan tidak berharga sehingga Kau akan mulai berdebat apakah akan bunuh diri atau tidak pada saat itu untuk diselamatkan dari kemungkinan kesalahan di masa depan. Ketika dia selesai, gadis di sampingnya akan bertanya apakah kau ingin tahu lebih banyak. Abaikanlah dia

Ketika kau sudah puas dengan jawabanmu, anak laki-laki itu akan memerintahkanmu untuk berbalik. Jangan dengarkan apalagi lakukan. Alih-alih perhatikan saat si anak laki-laki mulai menendang kursi yang dipijaki sang gadis dan membuat gadis itu menggantung kesakitan dari leher. Gadis itu akan menjerit dan menangis minta tolong dengan air mata mengalir di pipinya.  

Yang harus kau lakukan, adalah jangan menolongnya dan batulah si anak laki-laki saja. Keluarkan dia dari kekangannya dan biarkanlah dia bebas.

Setelah semua selesai, anak laki-laki itu akan mencabut sepetak rambut si gadis dan menyatukannya ke dalam jepit rambut yang diukir dengan simbol yang sama seperti di tanganmu dan pintu.

Terimalah benda itu dan keluarlah dari jalan tempat kau datang.

Jepit dengan rambut acak-acakan itu, adalah Obyek nomor 296 dari 538.

Jangan cabuti dan uraikan rambut tersebut dari penjepitnya, atau nyawamu akan berada dalam bahaya.

Baca The Holders Series Lainnya

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

0 Response to "The Holders Series Chapter 296 : The Holder Of The Noose"

Post a Comment