v The Holders Series Chapter 192 : The Holder Of Indulgence | UNSOLVED INDONESIA

The Holders Series Chapter 192 : The Holder Of Indulgence

From theholders.org

Translated By Admin

Di kota mana pun, di negara mana pun, pergilah ke rumah sakit jiwa atau rumah singgah mana pun yang bisa kau datangi. Ketika kau sudah ada disana, mintalah di meja resepsionis untuk menemui The Holde Of Indulgence.

Jika resepsionisnya laki-laki, dia akan bersandar di kursinya dan bernapas dalam-dalam; jika resepsionisnya perempuan, dia akan mencondongkan tubuh ke depan dan menghela nafas berat.

Setelah beberapa detik, resepsionis kemudian akan membawamu keluar ke sebuah mobil tua. Duduklah di depan, di sebelah resepsionis. Janganlah duduk di belakang karena meskipun sang resepsionis tidak akan melarangmu, namun hal tersebut akan mendatangkan konsekwensi yang akan kau sesali nanti.

Kemudian, setelah kau memakai sabuk pengamanmu, kau akan dibawa berkendara dengan tujuan yang tidak akan disebutkan. Sepanjang perjalanan, resepsionis mungkin akan sekali-duakali bertanya kepadamu. Jawablah pertanyaan apa pun yang dia ajukan dengan jujur, kecuali jika kau ingin mengetahui apa yang terjadi pada pembohong setelah perjalanan ini sampai pada tujuannya.

Setelah berkendara selama berhari-hari, resepsionis akan membawamu ke sebuah tanah lapang di tempat yang sangat terpencil. Di tengah tanah tersebut, berdirilah sebuah rumah bordil tua.

Kau akan disuruh keluar dari mobil dan sang resepsionis akan pergi meninggalkanmu begitu saja. Jika matahari terbenam, cepatlah berlari ke teras rumah bordil dengan cepat, karena hanya cahaya lembut dari lentera yang tergantung di terasnya, yang akan melindungimu dari apa yang mengintai di hamparan tanah tersebut.

Ketika kau tiba di beranda, kau tidak boleh mencoba memasuki rumah bordil, atau mengintip ke dalam. Jika kau melakukannya, siapapun yang ada di dalam akan menarikmu, dan kau tidak akan bisa lepas dari kesenangannya bahkan saat mereka mencabik-cabik tubuhmu

Di teras, Kau akan melihat seorang wanita gemuk tengah memainkan seruling yang terbuat dari otot dan tulang manusia. Setiap nada yang dia mainkan akan menyebabkan instrumen tersebut mengeluarkan banyak darah.

Meskipun kau belum pernah mendengar lagu yang dia mainkan sebelumnya, tetapi Kau akan dapat bersenandung dengan lembut mengikuti iramanya.

Setelah beberapa menit, atau jam, tergantung seberapa keras irama yang keluar dari mulutmu, dia akan berhenti bermain. Pada titik ini Kau harus melepas semua barang yang kau pakai di depannya termasuk pakaian. Jika kau memiliki tambalan emas atau perak, Kau disarankan untuk melepasnya juga.

Kau seharusnya tidak perlu takut, jika kau sudah memberikan seluruh harta bendamu kepadanya. Namun ketahuilah, bahwa apabila kau ketahuan menyembunyikan satu benda saja tanpa sepengetahuannya, dia akan murka dan kau tidak akan mendapat hal lain selain kematian.

Setelah kau memberikan semua barang-barangmu dan mempersembahkannya kepada sang wanita, dia akan tersenyum kepadamu dan mengangguk. Majulah dan dengan satu lutut, pegang tangan kirinya dan tanyakan, "Bagaimana mereka menemukan kebahagiaan?"

Pertanyaanmu akan membuat sang wanita mencengkram lenganmu. Tangannya yang dingin, akan terasa sangat menyakitkan dan kau tidak akan bisa melepaskan cengkramannya kecuali tanpa merobek dagingmu sendiri.

Kemudian, seruling yang tadi dia letakkan tak jauh dari tempatnya duduk, akan mulai bermain sendiri, dan melalui suaranya kau akan mendapat gambaran tentang pesta pora mereka yang kejam, dan bagaimana mereka tertawa terbahak-bahak atas kejahatan yang mereka lakukan.

Kau mungkin akan sangat terganggu dengan irama itu sehingga kau akan tergoda untuk memasukkan jari-jarimu ke telingamu begitu dalam, sehingga kau dapat menusuk otakmu sendiri. Namun, jika Kau dapat bertahan dan mempertahankan kewarasanmu, ketika lagu selesai, kau akan menemukan wanita tua itu mati dan membusuk, setelah melepaskan cengkeramannya padamu beberapa waktu lalu.

Pada titik ini,ambillaah seruling miliknya dan pergilah dari situ.

Seruling yang terbuat dari tulang dan otot itu, adalah Object 192 dari 538.

Lagunya adalah satu-satunya hal yang dapat mengalihkan perhatian mereka.

Baca The Holders Series Lainnya

Catatan Admin : Indulgence, artinya adalah kegiatan untuk memberbolehkan diri untuk menikmati sesuatu yang diinginkan. Karena artinya panjang, admin cantumkan disini saja.

“Mereka” yang dimaksud disini, sebenarnya tidak dijelaskan lebih lanjut. Namun, mungkin (hanya mungkin), adalah sosok-sosok yang berada di dalam rumah bordil. Sosok apakah itu? entahlah.

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

3 Responses to "The Holders Series Chapter 192 : The Holder Of Indulgence"

  1. Bisa jadi "mereka" yang dimaksud adalah the past, the present, the future, dan the never. Yang ada di cerita The Holder of Repose

    ReplyDelete
    Replies
    1. yah,,, admin kayaknya juga akan mempertimbangkan teorimu sebagai probabilitas karena itu juga mungkin...

      Delete
  2. Setiap "Mereka" yang di ceritakan tiap Holder itu, tidak merujuk pada satu atau beberapa makhluk, Sesosok, Seorang, atau entitas bahkan yang lebih buruk lagi sesuatu yang bahkan tidak ada dalam pemahaman mu yang fana itu,

    karena "Mereka" entah apapun itu, mempungai hasrat yang sangat besar..

    memang benar dengan komentar di atas, dan jawaban dari administrator, probabilitas dari semua itu memang mungkin

    ReplyDelete