v The Holders Series Chapter 292 : The Holder Of Vision | UNSOLVED INDONESIA

The Holders Series Chapter 292 : The Holder Of Vision

From theholders.org

Translated By Admin

Di kota mana pun, di negara mana pun, kunjungi rumah sakit jiwa atau rumah rehabilitasi mana pun yang bisa kau masuki. Jika kau berada ditempat yang benar, pekerja yang duduk di belakang meja depan akan mengenakan setelan compang-camping, rambutnya akan berminyak tidak terawat, dan di matanya akan ada kilau kegilaan yang nyaris tak terlihat.  Kepadanya, tanyakanlah apakah kau boleh mengunjungi orang yang menyebut dirinya "Sang Pemegang Visi" [The Holder Of Vision]

Pria itu akan tertawa keras. "Hah, lagi-lagi kalian.” katanya, diikuti dengan kalimat humor yang bagus. Karismanya akan menarik perhatianmumu, dan dia akan bertanya apakah kau ingin pergi ke bar bersamanya untuk minum.

Jangan terima tawaran ini, atau dia akan membawamu ke gang sepi, di mana kau akan dimusnahkan sebelum kau sempat melihat senjata apa yang dia gunakan untuk menyerangmu. Sebaliknya, tanyakan lagi, dan wajahnya akan berubah. Senyumnya akan memudar dan kegilaan di matanya akan muncul kembali. "Kau harusnya menerima tawaranku.”

Tanpa berkata lagi, dia akan membawamu berkeliling gedung menuju pintu samping. Dia akan membukakan pintu untukmu, dan kau harus masuk tanpa rasa takut.

Di dalam pintu, akan ada ruangan yang remang-remang, dan dindingnya akan memiliki ventilasi aneh di dekat lantai. Ketika kau sudah ada didalam, kau akan ditinggalkan sendirian sementara pintu keluar akan terkunci di belakangmu. Ventilasi yang ada, akan terdengar mendesis semakin keras sebelum uap aneh akan mulai memenuhi ruangan.

Kau boleh menahan napas, menggedor pintu, atau bahkan berteriak. Namun ketahuilah tidak akan ada hal yang bisa menyelamatkanmu sedetik setelah pintu ditutup.

Yang terbaik, adalah menemukan tempat yang nyaman di lantai untuk berbaring, dan hiruplah udarah yang terkontaminasi itu dalam-dalam. Pada saat-saat kau akan pingsan, kau akan menyadari seluruh ototmu lemas sebelum kemudian tak sadarkan diri.

Apapun yang akan kau lihat di dalam ‘mimpi’mu, adalah sebuah penglihatan. Tidak ada yang pernah melihat hal yang sama. Visi kemenangan terbesarmu bisa saja bercampur aduk dengan kegagalan terbesarmu. Kau bisa melihat kegembiraan dan kesedihan, kemarahan dan kedamaian, cinta dan kebencian dan sebagainya. Semua akan bercampur aduk dan menjadi sesuatu yang sepenuhnya berbeda. Meskipun, kombinasi aneh itu akan memberikanmu elemen yang sama : perasaan terombang-ambing antara ekstasi dan horor.

Apa pun yang terjadi, pikiranmu harus tetap fokus dan jernih. Ingat bahwa ini bukanlah kenyataan, tetapi hanya mimpi dan ilusi. Jika kau lupa dan menjadi terlalu hanyut dalam penglihatanmu, bahkan untuk sesaat, kau akan selamanya terjebak di dalamnya saat penglihatan itu semakin distrorsi dan mengerikan. Selamanya, kau akan kehilangan kemampuan untuk membedakan mana yang baik dan salah.

Jika kau berhasil tetap waras setelah melewati apa yang terasa seperti keabadian, di tengah penglihatanmu, Kau akan melihat jalan datar lurus, yang membentang sejauh yang kau bisa lihat menuju dataran berumput di bawah langit kelabu yang mendung.

Halusinasi apapun itu, akan membawamu ke jalan ini, dan mengantarmu menuju seorang pria berpakaian gelap yang mengenakan topi baseball hitam. Dia akan nampak berdiri di ujung jalan dan terlihat melamun.

Saat kau berada lima meter darinya, Kau akan merasakan dirimu melontarkan pertanyaan, "Apakah mereka pernah bersama sebelumnya?"

Pertanyaan itu, akan menyulut satu hal.

Tiba-tiba, mimpimu akan bergeser, dan dalam sekejap, kau akan melihat pemandangan kekacauan. Mimpi itu akan menjadi mimpi buruk dari kehancuran akhir yang begitu lengkap, begitu mengerikan, bahkan membayangkannya terasa seperti hal yang tabu dan menjijikan.

Jika, setelah cobaan ini, kewarasanmu masih utuh, kau akan bangun telungkup di sebuah gang. Kepalamu akan terasa seperti baru saja dipukul dengan sesuatu yang berat dan tumpul, dan dompetmu akan hilang. Kau akan sakit dan mual, dan topi bisbol hitam yang anehnya kau kenali akan miring dengan canggung di wajahmu.

Topi itu adalah Objek 292 dari 538.

Kehancuran yang tabu itu pernah terjadi di realita lain, dan bisa terjadi lagi.

Baca The Holders Series Lainnya.

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

2 Responses to "The Holders Series Chapter 292 : The Holder Of Vision"

  1. Kenapa setelah the holder of freedom, thumbnailnya cuma tulisan aja ??

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yeah.. Sorry. Chapter 301+ nanti pakai gambar lagi..
      .. Kmarin aplikasi edit gambarny gak bs dipakai.

      Delete