v Chapter 406 : The Holder Of Data | UNSOLVED INDONESIA

Chapter 406 : The Holder Of Data

From theholders.org

Translated By Admin

Pergi ke komputer manapun yang memiliki akses ke internet. Pastikan koneksi aman karena jika koneksi terputus, bahkan untuk sesaat, jiwamu akan mengetahui kengerian ketika kau dipecah menjadi ribuan byte informasi dan dihapus.

Buka browser pilihanmu dan buka mesin pencari apa pun yang kau inginkan. Ketik "The Holder Of Data" ke dalam bilah pencarian dan berdoa. Jika kau beruntung, tidak akan terjadi apa-apa, dan halaman pencarian normal akan muncul. Sang Holder telah memutuskan untuk mengabaikanmu. Aku akan merekomendasikan agar kau mematikan komputer dan pergi. Menjauhlah dari menjadi pencari, dan lupakanlah semua tentang objek. Lupakan semuanya.

Namun, jika sang Holder telah memutuskan untuk mengakui pencarianmu, halaman hitam akan terbuka dan akan ada dua tautan. Klik salah satu. Jika Kau memilih tautan yang benar, Kau akan menemukan bahwa kau sekarang duduk di ruangan kosong yang belum pernah kau lihat sebelumnya. Jangan melihat-lihat, perhatikan layar di depanmu.

Jika kau salah mengklik dan sepasang mata bersinar muncul di layar, matikan komputer dan kabur. Larilah dan jangan berhenti, jangan istirahat atau tidur. Jangan berhenti sampai kau tidak punya pilihan selain pingsan karena kelelahan. Jika kau beruntung, kau akan lolos sebelum tersedot ke dalam penderitaan abadi yang begitu mengerikan sehingga bahkan iblis yang paling jahat pun akan menangis untukmu.

Jika Kau berhasil masuk ke ruangan, minimize kan browsermu, tetapi jangan tutup layar yang muncul dari penelusuranmu.

Duduklah di sana dengan tenang. Hitung detiknya jika kau harus, tetapi jangan mengalihkan pandangan dari layar dan jangan bersuara kecuali melalui napas dan detak jantungmu sendiri. Jika lau memalingkan muka, atau membuat suara, jangan khawatir, penghapusanmu akan terlalu cepat bagimu untuk merasakan apa pun.

Ketika waktu berlalu begitu lama sehingga kau tidak dapat lagi menghitung detik, lau akan mendengar pintu di ruangan itu terbuka. Jangan dilihat. Buka halaman yang tadi kau minimize. Jika kau melihat pria berpakaian bagus di layar monitormu, kau aman untuk saat ini. Namun, jika kau melihat hal lain, berdoalah untuk datangnya kegilaan, karena itu akan membuat penderitaan lebih mudah ditanggung.

Jendela obrolan akan muncul di layar, klik di atasnya tetapi jangan mengetik apa pun, dan abaikan napas busuk di tengkukmu. Setelah beberapa saat, teks akan muncul di jendela obrolan, jangan coba-coba membacanya, itu adalah bahasa Objek dan belum ada yang bisa menguraikannya. Alih-alih, ketikkan "Apa yang mereka ketahui?"

Jika lau tidak mendapat jawaban, atau jika lau salah mengetik (bahkan typo), binatang buas di belakangmu akan melahapmu, tanpa menyisakan apa pun kecuali tanganmu yang bertumpu pada keyboard.

Namun, jika jawaban muncul, itu akan terlihat dalam bahasa yang sama seperti sebelumnya. Ketik pertanyaanmu lagi. Teks akan melengkung dan berenang melintasi layar, tetapi Kau tidak boleh berpaling.

Akhirnya, itu akan berlalu, dan jika kau masih waras, teks didepanmu akan berubah menjadi bahaa yang kau ketahui dan itu akan menjelaskan dengan detail yang sangat jelas tentang setiap kekejaman yang pernah dilakukan setiap Pencari atas nama Objek.

Kau harus terus membaca, meskipun matamu akan terbakar karena sinyar monitor. Semakin lama kau membaca, pikiranmu akan dihinggapi kengerian yang tidak ada duanya. Jangan berteriak, meskipun rasa takut tampaknya mencengkeram tenggorokanmu, bahkan saat lau mencakar dirimu sendiri dalam upaya untuk mengakhiri siksaan.

Jika esensimu tidak dihancurkan oleh kengerian ini, silakan berdiri dan berbalik. Jangan khawatir, monster itu sudah pergi sekarang, dan pintunya terbuka.

Kau harus meninggalkan komputer tersebut. Cukup berjalan keluar pintu. Kau akan menemukan dirimu terbangun di tempat tidur yang terakhir kau tiduri pada pagi hari terakhir kau bangun. Di sampingmu akan ada laptop hitam.

Laptop itu adalah Objek #406. Pengetahuan adalah sekutu terbesarmu untuk melawan mereka.

Baca The Holders Series Lainnya (400 – 538)

Catatan Admin : anjay.. laptopnya spek gaming gak.

 

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

0 Response to "Chapter 406 : The Holder Of Data"

Post a Comment