v Chapter 61 : Holder Of Twins | UNSOLVED INDONESIA

Chapter 61 : Holder Of Twins


From theholders.org

Translated by Admin

Di kota manapun, di negara manapun, pergilah ke situs konstruksi atau pengecoran logam manapun yang bisa kau temui. Saat kamu mencapai pos keamanan, mintalah untuk mengunjungi seseorang yang memanggil dirinya “Sang Penjaga Kembaran” [The Holder OF Twins]

Seseorang akan muncul secara tiba-tiba di sebelahmu dan si satpam akan hilang. Tanyakan hal yang sama pada orang itu, namun ia akan menjawab bahwa mandor sedang tidak di tempat, berbicara dengan atasannya. Ia akan memberitahumu bahwa kalian berdua harus menunggu sampai ia datang.

Saat itu juga, si mandor akan muncul kembali, entah dari mana. Dengan sopan ia akan meminta orang tadi menunggu sementara ia mengatakan padamu bahwa kau boleh mengikutinya. Meskipun begitu, kau akan menyadari orang tadi akan mengabaikan perintah si mandor dan malah mengikutimu dari belakang. Abaikan saja.

Beberapa saat kemudian, kau akan mencapai sebuah pintu yang terbuat dari kertas. Namun jangan tertipu; kertas ini lebih kuat daripada logam manapun yang pernah kau lihat. Si mandor ini akan membuka pintu tersebut, membiarkanmu masuk. Orang tadi akan secepatnya mengikutimu. Bersyukurlah, karena semisal dia berhenti membuntutimu dan tidak ikut masuk, maka kau akan menemui ajalmu di dalam.

Jika ia sudah mengikutimu, kalian berdua akan menemukan diri masing-masing di sebuah surga kecil. Biarpun kau akan menemukan segala yang kau suka dan cintai di tempat ini, jangan menyentuh apapun dengan tangan dan lenganmu, karena keindahannya akan memudar dengan cepat dan kegilaan akan menguasai pikiranmu. Cukup ikuti jalur yang kau lihat di bawah kakimu dan jangan pernah meninggalkannya.

Orang tadi akan melakukan hal yang sama, dan kau harus berbicara. Katakan padanya tentang segala hal yang bisa kau ingat tentang hidupmu dan berharaplah ia tidak balas berbicara.

Tidak seorang pun di antara kalian ingin tahu apa yang akan terjadi jika kau berhenti berjalan di jalur ini. Selama berjam-jam, kau akan berjalan dan kau harus berbicara terus. Akhirnya, saat kau melihat sesuatu bersinar di kaki langit, kau boleh mengeluh tentang sakit tenggorokan dan bahwa kau tak memiliki hal lain untuk dibicarakan. Barulah kau boleh berhenti bicara.

Di akhir perjalananakalian, kau akan mencapai sebuah pintu emas. Semakin kau mendekat, semakin lebar pintu itu membuka dengan sendirinya. Masuki pintu tersebut dan kau akan menemukan dirimu di sebuah ruangan yang hampir gelap diterangi hanya dengan dua lilin.

Salah satu lilin itu berada di sebelah cermin, dan yang lainnya berada di sebelah tas ransel. Berjalanlah ke arah cermin dan lihatlah ke arah cermin itu, tidak peduli seberapa mengerikan pantulannya. Kemudian kau akan melihat orang tadi berjalan ke arahmu. Dia akan berdiri di sampingmu dan sama-sama menatap pantulan kalian di cermin; takdirmu akan diputuskan di momen selanjutnya.

Jika ia berteriak, “Tidak peduli seberapa susah, pekerjaan itu akan terselesaikan!” dan kemudian menghancurkan cermin, maka takdirmu telah ditentukan.

Setelah ia menghancurkan benda itu, kau akan merasakan rasa sakit yang tak tertahankan dan kau berteriak, di luar nalar. Kau akan mencair di detik berikutnya. Tugas orang tadi akan terpenuhi.

Namun, jika ia memilih untuk tidak melakukan apapun, kau boleh mengutarakan satu pertanyaan, “Apa yang mereka perlihatkan?”

Kau kini akan melihat orang tadi mencair secara perlahan dan ia akan menjerit dengan tidak manusiawi. Kau akan mendengarkan jeritan itu itu selama beberapa menit, sebelum ia akhirnya akan lenyap; hanya ransel yang ia kenakanlah yang tersisa. Buka ransel itu, ambil cermin di dalamnya dan kau akan kembali ke rumahmu.

Refleksi di dalam cermin adalah objek ke-60 dari 538.
Jangan pernah menghancurkannya.
Tag : Cerita Horor, The Holder, Creepypasta
Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

2 Responses to "Chapter 61 : Holder Of Twins"

  1. Di sisi lain kita butuh seekers satunya buat masuk, pas ending kita jadi bertaruh satu sama lain,, beneran asem dah ..

    ReplyDelete