v League Of Monsters : Legenda Krampus, Si Monster Pengacau Natal | UNSOLVED INDONESIA

League Of Monsters : Legenda Krampus, Si Monster Pengacau Natal

(Artstation /  Krampus By Rebecca Yee)

Menyerupai kambing yang disilangkan dengan iblis, Krampus yang legendaris telah menakutkan anak-anak di Eropa selama berabad-abad.

Mereka mengatakan dia datang pada malam tanggal 5 Desember, malam yang disebut “Krampusnacht.” Kedatangannya biasanya diringi dengan suara langkah kaki manusia yang perlahan berubah menjadi langkah kaki familiar seekor kambing. “Tuk.. Tuk., Tuk.”

Saat kau melihatnya, sosok demonic tersebut akan terlihat membawa sebuah batang pohon betula di tangannya. Jika kau adalah anak nakal, dia akan menghajarmu dengan batang pohon tersebut.

Legenda sosok Krampus

Meskipun deskripsi penampilan Krampus bervariasi dari satu daerah ke daerah lain, beberapa hal tetap konsisten: Dia dikatakan memiliki tanduk iblis yang runcing dan lidah panjang seperti ular. Tubuhnya ditutupi bulu kasar, dan dia terlihat seperti kambing yang disilangkan dengan iblis.

Tubuh dan lengannya diikat dengan rantai dan lonceng, dan dia membawa karung besar atau keranjang di punggungnya untuk mengangkut anak-anak yang dia culik.

Krampus datang ke kota pada malam hari dan disebutkan akan mengecek rumah-rumah yang memiliki anak kecil satu persatu.

Jika kau beruntung, kau mungkin hanya akan dipukul dengan cabang pohon betula saja. Jika kau sial, maka kau akan diculik dan dimasukkan ke dalam karung yang dia bawa. Banyak yang mengatakan kalau kau akan dibawa ke tempat Krampus dan dimakan kemudian.

(Sosok Santa Claus disini terkadang diceritakan mengenal Krampus, namun pada malam natal, Santa Claus sibuk membagikan hadiah tatkala Krampus berkeliaran menculik anak-anak “Nakal’)

Darimana Legenda Krampus Berasal?

Awal mula bagaimana Krampus menjadi bagian dari legenda natal, Tidak ada yang sepenuhnya yakin.

Tetapi kebanyakan orang percaya bahwa Krampus awalnya berasal dari legenda rakyat Alpine Kuno. Namanya berasal dari kata Jerman krampen, yang berarti "cakar," dan dia memiliki kemiripan yang mencolok dengan legenda Nordik kuno tentang putra Hel, dewa dunia bawah.

Ini adalah teori yang menarik, terutama karena kemunculan Krampus bertepatan dengan sejumlah ritual musim dingin di Alpine. Ritual yang dimaksud termasuk berparade di jalan raya untuk mengusir hantu musim dingin.

Selama bertahun-tahun, ketika agama Kristen mendapatkan popularitas di wilayah tersebut, aspek penampilan Krampus mulai bergeser sejalan dengan kepercayaan Kristen.

Rantai. Diyakini bahwa orang Kristen menambahkannya untuk membangkitkan keterkaitan dengan Iblis. Dan itu bukan satu-satunya perubahan yang mereka buat. Mereka juga menambah-nambahi beberapa aspek dari legenda Krampus, seperti karung misanya, yang dia gunakan untuk menculik anak-anak yang berperilaku buruk.

Dari sana, tidak sulit untuk melihat bagaimana Krampus, yang sudah dikaitkan dengan perayaan musim dingin, mungkin kemudian dimasukkan ke dalam tradisi Kristen dan Santa Claus pada waktu Natal.

Perayaan Natal Dan Krampusnacht Modern

Hari ini, Krampus selalu ambil bagian pada perayaan Natal di wilayah Alpine. Setiap malam hari pada tanggal 5 Desember, malam yang disebut “Krampusnacht”, orang-orang tertentu akan berdandan mengenakan pakaian Santa Claus dan Krampus dan melakukan patroli berkeliling kota. Mereka kemudian akan memperingati anak-anak untuk tiak berlaku Jahat atau Krampus akan menculik mereka dan Santa Claus tidak akan memberi mereka hadiah.

Terkadang, sekelompok besar orang bahkan berpakaian seperti Krampus dan mengamuk di sepanjang jalan, mengejar teman dan orang yang lewat dengan membawa ranting pohon betula. Kegiatan ini sangat populer di kalangan pria muda.

What A fun Holiday.

Baca Juga :

In case you dont get it, Krampus hanya legenda, dan tidak pernah ada laporan yang melaporkan tentang penampakannya. Meskipun begitu, Legenda Krampus cukup terkenal di kalangan orang-orang eropa.

Tambahan : Tidak semua pemercaya Kristen/ Katolik mempercayai krampus sebagai bagian dari perayaan natal. Contohnya di Amerika, legenda krampus ini baru masuk ke Amerika  di era yang cukup modern. Namun dari dulu, Rakyat Amerika sudah merayakan Natal dengan cerita-cerita tentang Santa Claus saja.

Tag : Penampakan Krampus, Biografi Krampus, Legenda Krampus, cerita Krampus

Yth Pembaca,
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih

0 Response to "League Of Monsters : Legenda Krampus, Si Monster Pengacau Natal"

Post a Comment