Lucifer, dalam agama-agama tertentu, diceritakan sebagai pangeran kejahatan sekaligus musuh Tuhan. Dia digambarkan sebagai kejahatan itu sendiri dan merupakan sosok penguasa neraka.
Citra dan cerita Lucifer
telah berkembang selama bertahun-tahun. Lucifer telah menjadi inspirasi di
balik beberapa ketakutan terbesar umat manusia. Sering juga disebut sebagai
Iblis atau Setan, ia secara konvensional dianggap sebagai malaikat yang
memberontak melawan Tuhan dan diusir dari surga bersama para malaikat
"jatuh" lainnya.
Lucifer
menurut Bible
Penyebutan pertama Lucifer
yang muncul dalam Bible adalah pada Book
Of Genesis. Dia diceritakan sebagai sosok yang meyakinkan Hawa, yang
kemudian meyakinkan Adam untuk memakan buah terlarang dari "pohon pengetahuan" di Taman Eden. (Surga)
Seperti ceritanya, setelah
Hawa termakan dengan tipu daya Iblis (si Lucifer), dia dan Adam kemudian diusir
dari Taman Eden.
Lucifer
Dulunya adalah sosok Malaikat
Diyakini bahwa Lucifer
pernah menjadi malaikat yang berparas sempurna, sebelum dia memutuskan untuk
menentang Tuhan dan ikut diusir dari surga. Hal ini mengakibatkan dia dianggap
sebagai malaikat jatuh (menurut book of
Isiaiah dari Bible)
Awalnya, Lucifer menjadi
begitu terkesan dengan kecantikan, kecerdasan, kekuatan, dan kedudukannya
sendiri. Karena dia berpikir bahwa dirinya adalah bentuk kesempurnaan, dia
mulai mengharapkan kehormatan dan kemuliaan yang hanya boleh dimiliki oleh Tuhan.
Dosa yang merusak Lucifer
adalah kesombongan yang dihasilkan oleh dirinya sendiri. Dia menjadi begitu
mementingkan diri sendiri sehingga alih-alih melayani Tuhan, dia pikir dia bisa
menjadi Tuhan dan menggantikannya.
Perang
Lucifer Menentang Tuhan
Tatkaka kesombongan dan
kebanggaan Lucifer menguasai dirinya, dia memutuskan untuk memerangi kekuasaan
Tuhan. Beberapa malaikat yang mendukung Lucifer akhirnya ikut serta dalam upaya
ini.
Namun, usahanya untuk menggulingkan
Tuhan terbukti sia-sia karena Arcangel
Michael pada akhirnya mengalahkan Lucifer dengan bala tentaranya. Dalam kasus
ini, Tuhan bahkan tidak perlu terlibat (menekankan bahwa betapa tinggi dan
perkasanya kekuatan Tuhan jika harus melawan ciptaannya sendiri)
Setelah seluruh percobaan
sia-sia itu, Lucifer akhirnya dikeluarkan dari surga dan dilemparkan ke Bumi. Pengusiran
ini menandai lahirnya dosa di dunia. Lucifer juga mengubah namanya menjadi Satan, yang memiliki arti “Musuh”.
Apa
yang Akan Terjadi Pada Lucifer?
Seperti setiap orang yang
berdosa, Lucifer akan diadili pada akhirnya. Menurut kepercayaan Kristiani,
setelah kembalinya Kristus ke dunia, Lucifer akan diikat ke dalam sebuah lubang
selama 1000 tahun (waktu Kristus akan memerintah di bumi), Kemudian setelah
waktunya habis, Lucifer kemudian akan dibakar di lautan api.
Para
Pengikut Lucifer Sekarang
Terlepas dari pengkhianatan
luar biasanya, Lucifer dimasa kini malah memiliki pengikut dari golongan
manusia. Mereka, yang menyebut diri mereka sebagai Satanic, memuja keberadaan Lucifer.
Meskipun begitu, sebenarnya
para Satanic tidak menyembah Lucifer,
melainkan menggunakan Lucifer sebagai simbol untuk mengejek keesaan tuhan. Para
Satanic ini, memiliki kepercayaan bahwa Setan sebenarnya tidak ‘murni’ dan
secara praktek memang tidak bisa disembah.
Meskipun begitu, para
satanic sering melakukan pertukaran dengan setan melalui ritual-ritual tertentu
untuk secara langsung menentang perintah Tuhan.
Baca
Juga :
- Penggambaran Menyeramkan Malaikat Menurut Bible
- Kasus Penampakan Jejak Kaki Iblis di Devon, Inggris
- Pastor Riesinger, dan Pengusiran Setan Anna Ecklund
Catatan
Admin : Keberadaan setan berbeda-beda menurut agama tertentu.
Cerita diatas adalah sebuah cerita menurut sudut pandang lain. Jika kau
bukanlah penganut Kristen. Anggap saja sebagai pengetahuan tambahan.
Apapun itu, Kebenaran
tentang Iblis dan Surga, mungkin adalah sebuah informasi yang akan kita ketahui
kebenarannya jika kita sudah mati kelak. Yap,
Tag : Biografi Lucifer, Lucifer adalah,
siapa itu Lucifer, apakah Lucifer adalah setan, pengertian Lucifer
Mohon jangan copas sembarangan artikel di blog ini, buatnya susah gan. Mengutip boleh, namun mohon sertakan sumber backlink ke blog ini. Terima Kasih
Sombong nya Iblis itu awal kehancuran dia. Di Islam juga sama kok ceritanya.
ReplyDeleteMudah mudahan kita semua dijauhkan dari sifat sombong. Aamiin.